Insiden Tukang Kerang

Sunday, December 28, 2008

Pagi gila, penuh warna .
Pagi ini aku berangkat ke gor bersama tante dan adikku. Kami lari-lari keliling gor .
Ya cukup melelahkan dengan 9 kali putaran. Hanya saja aku tidak puas dengan semua putaran itu. Kalau saja kakiku tidak lecet, kalau saja, kalau saja. Sudahlah tidak penting .
Setelah lari, kami mengikuti senam erobik. Sebenarnyh bukan 'kami', hanya tante saya saja sih.
Habis saya tidak tahan dengan kaki lecet ini. Setelah selesai erobik, kami pulang dengan di jemput oleh ayah tercinta. Yah setelah sampai rumah, saya membeli kerang.
Saya bilang, "bang, kerang nih uangnya 10rb jangan lupa penuhin". Setelah di penuhin saya langsung makan sambil menonton bersama. Ternyata abangnya belum pergi dan dia bilang kalau uangnya belum di kasih . Semua keluarga saya pun menghampiri abangnya.
Kami semua pun berselisih paham, dan ternyata setelah didesak dan diterjang beberapa pertanyaan oleh keluarga saya abangnya pun langsung mengeluarkan keringat dingin.
Setelah itu, saya pun dimarahi sama ibu dan bapak saya karena dianggap teledor. Saya pun kembali membayar 10ribu. Abangnya pun pulang dan tiba-tiba dia kembali lagi dan meminta maaf kalau ternyata uangya itu ada. Dan sejak saat itu saya tidak pernah beli kerang di abang itu lagi.

0 comments:

Post a Comment

Delicious Diaries Of Denis Copyright © 2009 Designed by Ipietoon Blogger Template for Bie Blogger Template Vector by DaPino